“Smart, Young, and Entrepeneur” dalam Jiwa Mahasiswa

Sebuah  training bertajuk “Smart, Young, and Entrepreneur” diadakan oleh Departemen Kewirausahaan (KWU) Himpunan Mahasiswa Teknik Industri Universitas Gadjah Mada (HMTI UGM) pada Jumat, 3 Mei 2019. Training ini merupakan wujud program kerja dan ditanggungjawabi  oleh dua mahasiswa yang menjadi anggota departemen KWU yaitu Nathanael Wirawan, Angkatan 2017, dan Gabriel Evangelion, Angkatan 2018. Training ini dimulai pada pukul 16.00 WIB dan dapat selesai tepat waktu pada pukul 17.45 WIB di Ruang Sidang 1 DTMI.

Training ini digunakan sebagai wadah pembelajaran langsung tentang dunia kewirausahaan dengan mendatangkan pembicara yang berkompeten dan dibungkus dengan kegiatan yang non-formal dan santai. Seorang wanita yang merupakan founder dari Inisago pada tahun 2018, Rosalina Omega, diundang untuk mengisi training ini. Beliau nyatanya sudah sangat handal dalam dunia kewirausahaan. Selain Inisiago, beliau juga merupakan founder dari Talkingcard dan Storynesia. Selain itu, beliau juga bekerja sebagai business consultant dan telah dipercaya oleh lebih dari 20 brand seperti Lifeway School, Mochi sakura, Fortuna Steel, Bella First Indonesia, Puri Asri Hotel, dan banyak brand lainnya. Tak heran bila acara yang diisi oleh wanita lulusan CBN Broadcasting School ini digandrungi lebih dari 40 mahasiswa Teknik Industri.

Topik yang dibawakan oleh Rosalina Omega tak jauh halnya dengan tema kewirausahaan atau entrepreneur. Beliau membawakan bahasan mengenai alasan kewirausahaan merupakan bidang yang cukup menarik baginya, tak lupa ia memberikan tips untuk menciptakan inovasi, dan dibumbui dengan motivasi untuk mengembangkan usaha. Bahasan yang ringan dan padat membuat training ini tidak membosankan.

Ketertarikan mahasiswa pada topik yang dibawakan ternyata membuat mereka cukup penasaran akan beberapa hal. Rasa penasaran tersebut akhirnya terjawab dalam sesi pertanyaan yang disediakan oleh panitia. “Bagaimana bila passion kita tidak didukung orang lain?”, ungkap Hana, Teknik Industri 2018, yang dapat dijawab dengan singkat dan padat untuk tetap mengejar passion dan membuktikan kemampuan untuk meraih passion tersebut. Pertanyaan lain muncul dari mahasiswa Angkatan 2018 lainnya, “Bagaimana cara mengubah image yang sudah terlanjur buruk supaya lebih baik?”, tanya Jordan. Lagi-lagi pertanyaan ini dijawab dengan lugas untuk tetap berusaha melakukan perubahan dari diri sendiri tanpa memedulikan perkataan orang lain.

Kesan menarik dan menyenangkan nampaknya tak lepas dari training ini. “Trainingnya bagus, dapat membuat mata mahasiswa terbuka terhadap bisnis dan self-branding. Pembicaranya juga bersemangat sekali”, ungkap Jordan. “Mungkin agar bisa menambah jumlah pengunjung, bisa dibuat form mengenai permintaan topik yang akan dibahas dan Departemen KWU akan mencari pembicara sesuai dengan permintaan opini tertinggi”, tutup Jordan ketika ditanyakan mengenai saran dan evaluasi terhadap training ini .

 

 

 

 

–Tiwi/MEDINFO’17

Skip to toolbar